Cegah Gangguan Kamtibmas, Polsek Bone Raya Intens Gelar Operasi Yustisi

Cegah Gangguan Kamtibmas, Polsek Bone Raya Intens Gelar Operasi Yustisi

Terbaiknews - Hargo.co.idGORONTALO – Guna mengantisipasi terjadinya gangguan kamtibmas dan menegakkan...

Hargo.co.id, GORONTALO – Guna mengantisipasi terjadinya gangguan kamtibmas dan menegakkan Protokol Kesehatan dalam rangka memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di wilayahnya, Kepolisian Sektor (Polsek) Bone Raya, secara rutin menggelar patroli kewilayahan dan Operasi Yustisi.

Dalam Operasi yang dipimpin langsung oleh Kapolsek IPDA Gendut Hartono pada Sabtu (30/01/2021), di ikuti oleh Personel Polsek Bone Raya gabungan dari setiap fungsi.

BACADisedot Tak Ada Hasil, Genangan Air di Simpang Empat BRI Andalas Terus Disorot

Saat diwawancarai Wartawan Hargo.co.id, Kapolsek Bone Raya IPDA Gendut Hartono mengatakan, kegiatan ini telah rutin dilaksanakan guna mengingatkan kepada masyarakat agar selalu menjaga situasi kamtibmas dan mentaati protokol Kesehatan.

“Operasi ini telah rutin kami laksanakan, guna mengantisipasi dan mencegah terjadinya gangguan kamtibmas serta warga yang melanggar Protokol Kesehatan, seperti berkerumun dan tidak mengenakan masker saat beraktifitas di luar rumah,”kata IPDA Gendut Hartono.

BACALagi, Dugaan Pelecehan Terhadap Bocah Terjadi di Gorontalo

Dalam Operasi yang digelar kali ini, Personel Polsek Bone Raya menemukan masih banyak masyarakat baik pengguna kenderaan roda dua dan roda empat yang sedang melaksanakan aktivitas di luar rumah tidak tanpa mengenakan masker.

BACAWanita di Gorontalo Meninggal Dunia dengan Delapan Luka Tusukan

Dalam kesempatan ini ini Kapolres Bone Bolango AKBP Suka Irawanto S.I.K M.Si menghimbau kepada seluruh warga masyarakat khususnya di Kabupaten Bone Bolango, agar dapat bersama-sama dengan Aparat Kepolisian dalam menjaga situasi kamtibmas dan tetap menerapkan Protokol Kesehatan, dalam rangka mencegah penyebaran wabah Covid-19, khususnya di wilayah Hukum Polres Bone Bolango.(zul/hg)

Share

Berita dengan kategori