17.000 Wartawan Dapat Prioritas Vaksinasi Covid-19

17.000 Wartawan Dapat Prioritas Vaksinasi Covid-19

Terbaiknews - Sejumlah tenaga kesehatan mengikuti vaksinasi dosis pertama vaksin COVID-19 Sinovac di Istora SenayanJakartaKamis (4/2/2021). Kementerian Kesehatan dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menggelar vaksinasi dengan menargetkan 6.000 orang tenaga kesehatan yang bertugas pada fasilitas kesehatan pemerintah dan swasta di DKI Jakarta. (Dery Ridwansah/ JawaPos.com)

JawaPos.com – Pemerintah berkomitmen memberikan prioritas vaksinasi COVID-19 secara massal kepada sekitar 17.000 wartawan Indonesia pada minggu ketiga Februari 2021.

“Kabar gembira, kami baru saja mendapat konfirmasi dari Menkes bahwa pemerintah komitmen vaksinasi massal sebanyak 17 ribuan wartawan Indonesia, pada minggu ketiga Februari ini,” kata Anggota Dewan Pers Agus Sudibyo, dikutip dari Antara, Senin (8/2).

Di sela acara Konvensi Media Massa Nasional sebagai rangkaian acara Hari Pers Nasional (HPN) 2021 itu, Agus mengumumkan kabar gembira bahwa Menteri Kesehatan telah memberikan komitmen vaksinasi massal para wartawan Indonesia.

Dalam acara yang juga dilakukan secara daring melibatkan ratusan insan pers dari berbagai daerah di Indonesia itu, ia menyebutkan bahwa prioritas itu diberikan karena wartawan banyak yang bekerja secara fisik di luar dan memiliki risiko tinggi terpapar.

Sebelumnya, dalam acara konvensi sempat disinggung bahwa dalam situasi pandemi, ada yang menilai wartawan tidak termasuk kelompok rawan karena bisa melakukan tugas secara dari rumah.

Namun, tidak mungkin wartawan menjalankan fungsi jurnalistik jika tidak meliput langsung suatu peristiwa di lapangan. Agus menambahkan jumlah yang dijanjikan Meskes itu di luar angka 500 wartawan yang telah lebih dahulu masuk daftar vaksinasi.

Teknisnya, Agus mengimbau kepada wartawan untuk mendaftarkan diri melalui asosiasi jurnalis yang terdaftar di Dewan Pers, kemudian jadwal vaksinasi akan diatur di seluruh provinsi secara simultan.

Berita dengan kategori