Berita Lokal
LiveStream
Rss
, JAKARTA - Pembelajaran jarak jauh via online kini menjadi model pembelajaran interaktif berbasis internet demi menyiasati kondisi pandemi Covid-19.
Metode pembelajaran ini menggunakan Learning Manajemen System (LMS) dan aplikasi konferensi video seperti Zoom dan Google Meet.
Selain tiga komponen tersebut, model pembelajaran ini juga akan menuntut ketersedian materi ajar dengan format digital yang menarik dan mudah dipelajari bagi semua peserta ajar.
Berdasarkan kenyatan tersebut, pembelajaran online merupakan metode belajar yang sangat tergantung pada kemampuan penggunaa dan penguasan teknologi informasi dan komunikasi.
Untuk mendukung pembelajaran online ini, Bidang Studi Sistem Informasi Fasilkom Universitas Mercu Buana (UMB) Jakarta memperkenalkan iSpring sebagai alternatif pembuatan bahan ajar digital.
Pengenalan iSpring disampaikan dalam bentuk pelatihan dan sosialiasi kepada tenaga pendidik agar menguasai fasilitas yang ditawarkan dan penerapannya pada kegiatan pembelajaran online.
Kegiatan yang disampaikan secara virtual ini digelar UMB bekerja sama dengan Pusat Pengembangan Kompetensi Pendidik, Tenaga Kependidikan dan Kejuruan (P2KPTK2) Jakarta Barat, Senin (1/2/2021).
Pengenalan iSpring disampaikan oleh Syukri Nazar M.Kom. Di pelatihan ini peserta mendapat pemahaman tentang apa yang dimaksud dengan konten digital dan standar yang umum digunakan pada LMS.
Peserta juga mendapat pelatihan cara menginstal aplikasi iSpring pada perangkat laptop, lalu membuat materi ajar sederhana dalam bentuk power-point dan mempublis hasilnya dalam bentuk SCORM (Shareble Content Object Reference Model).
Di akhir acara, peserta diminta memberikan feedback terhadap materi yang disampaikan dan selanjutnya mengaplikasikan pengetahuannya dalam pembuatan konten bahan ajar digital pada pembelajaran online ke siswa.
Ratna Mutu Manikam, SKom MT sebagai Ketua Pelaksana Kegiatan menyatakan, topik pelatihan ini merupakan sub topik dari topik utama Pelatihan Penggunaan TIK dalam Pembelajaran Jarak Jauh Bagi Guru Sekolah Wilayah Jakarta Barat.
Dra. Hj. Badariyah, M.Pd dari P2KPTK2 Jakarta Barat menyatakan pengusahaanTIK sangat penting dan mengharapkan bahwa pelatihan ini dapat diimpelentasikan pada kegiatan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) dan Kelompok Kerja Guru (KKG).
