Mau Tolong yang Pingsan, 4 Warga Ini Tewas Dalam Bak Penampung Air

Mau Tolong yang Pingsan, 4 Warga Ini Tewas Dalam Bak Penampung Air

Terbaiknews - KUPANG- Sebanyak empat orang warga Desa KelleKecamatan KuanfatuKabupaten Timor Tengah Selatan...

KUPANG, - Sebanyak empat orang warga Desa Kelle, Kecamatan Kuanfatu, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), ditemukan tewas dalam satu bak penampung air yang belum selesai pengerjaannya.

Mereka ditemukan tewas tepatnya di pekarangan Gereja Taloitan Nekaf, Tokomuni, RT 011 RW 006, Dusun 3, Desa Kelle.

Empat orang warga tersebut, masing-masing Marthen Tkikhau (59), Braben Abisua Tkikhau (20) yang juga seorang pelajar SMU, Gidion Jidon Finit (61) dan Yakoria Tkikhau (29).

Semri Leo (47), seorang saksi yang juga warga desa setempat kepada sejumlah wartawan, Kamis (4/2/2021), mengaku, kalau ia dari rumah ke lokasi bak penampungan air untuk memperbaiki bak tampung air tersebut.

Sehari 2 Bencana Puting Beliung, Sejumlah Rumah dan Bangunan Rusak

Begitu tiba di lokasi, Marthen Tkikhau yang rumahnya kurang lebih 20 meter dari lokasi kejadian memanggil Semri Leo.

Marthen mengajak Semri Leo untuk makan sirih pinang. Selang beberapa saat, datanglah Ridwan Leo (anak dari Semri Leo).

Selanjutnya, Marthen pun mengajak Semri dan Ridwan Leo ke lokasi kejadian untuk melanjutkan perbaikan bak tampungan air.

Ridwan bertugas mencampur semen dan pasir, sementara Marthen membuka tutupan bak penampung air.

Saat hendak masuk dalam bak tersebut, Semri Leo sempat melarang Marthen agar tidak masuk ke dalam bak penampungan air.

Sebagai tukang, Semri Leo meyakinkan Marthen kalau sangat berbahaya jika masuk dalam bak yang tidak terdapat oksigen yang cukup.

Marthen pun meminta Semri membersihkan air dalam bak penampungan tersebut.

Marthen kemudian menyuruh Semri Leo untuk ke gereja yang berjaraknya kurang lebih 15 meter dari bak penampungan.

Semri pun ke gereja untuk mengambil besi beton untuk membersihkan pipa pembuangan pada bak penampungan tersebut.

"Saat saya kembali ke lokasi, saya tidak lagi melihat Marthen dan sempat memanggil Marthen namun tidak ada jawaban," ungkap Semri.

Berita dengan kategori