PP Muhammadiyah: Polri Butuh Kemauan Berbenah dan Bersih-bersih Total

PP Muhammadiyah: Polri Butuh Kemauan Berbenah dan Bersih-bersih Total

Terbaiknews - - Ketua Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik (LHKP) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Yono...

, - Ketua Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik (LHKP) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Yono Reksoprodjo mengatakan, Polri membutuhkan kemauan untuk berbenah dan bersih-bersih diri secara total.

Menurut Yono, Polri perlu mengadopsi atau melakukan harmonisasi benchmark measurementyang lazim digunakan untuk pengukuran kepolisian yang bersifat universal.

"Tantangan polisi ke depan, membutuhkan kemauan untuk berbenah dan bersih-bersih diri secara all out," kata Yono dalam diskusi daring LHKP PP Muhammadiyah, Kamis (4/2/2021).

Ia mengatakan, kondisi keamanan dan perilaku kepolisian serta masyarakat akan jadi tolok ukur posisi Indonesia di mata negara-negara dunia.

Kompolnas Jalin Kerja Sama dengan Komnas HAM, Maksimalkan Pengawasan terhadap Polri

Yono menjelaskan, jika ada suatu kondisi yang kurang baik, salah satunya berdampak terhadap menurunnya minat investor menanamkan modal di Indonesia.

"Boleh bikin satu benchmark sendiri, karena kita punya kekhususan. Tapi di sisi lain harus ada yang sifatnya universal," ujarnya.

Tantangan lain, lanjut Yono, Polri harus punya kemampuan dan keberanian untuk membedakan mana tindak kriminal dan pemberontakan (insurgency), serta tindak kriminal kecil (petty crime) dan tindak kriminal besar (major crime).

"Ini yang kadang-kadang muncul anekdot di masyarakat, hukum tajam ke bawah tumpul ke atas. Ini yang saya kira penting untuk jadi catatan," kata Yono.

Dikunjungi Kapolri Listyo Sigit, Jaksa Agung: Ini Tonggak Peningkatan Sinergitas

Kemudian, Yono mengatakan, Polri juga perlu memberikan pendampingan kepada masyarakat yang membutuhkan pendampingan, khususnya di daerah-daerah pascakonflik.

Menurutnya, ada banyak kejadian konflik yang kemudian muncul lagi seperti penyakit kronis karena tidak ada pendampingan.

"Jadi selesai operasi lalu ditinggal. Hal ini penting untuk ditindaklanjuti. Saya kira Muhammadiyah siap diajak berpartisipasi," tegasnya.

Berita dengan kategori